1/ Terutama dari kalangan penyair dan sufi, banyak kita jumpai munajat yang berisi pengakuan dan sekaligus harapan…
2/ seperti munajatnya Abu Nuwas yang mengakui ketidak pantasannya menghuni sorga Firdaus; tentu karena merasa banyak dosa ...
3/ Harapannya Tuhan akan mengampuni dosa2nya. Penyair Mesir Ahmad Rami menerjemahkan Rubaiat-nya Omar Khayyam yang dinyanyikan …
4/ oleh penyanyi legendaris Om Kolthoum, a.l berisi munajat Omar : "In lam akun akhlastu fï thã'atiK fainnanï athma'u fï rahmatiK/
5/ Wainnamã yasyfa'unï annanï qad isytu lã usyriku fï wahdatiK."
6/ akan belas-kasihanMu/ Yang kuharapkan menolongku: aku telah hidup tanpa menyekutukan keesaanMu."
7/ Penyair sufi atau Sufi penyair Ahmad Badawi bermunajat: "Ilahï, tub wajud warham ubaidan/ minal auzãri madma'uhu yasiil/
8/ Ilahï tsaubu jismï danasathu/ dzunübun himluhã Abadan tsaqïl"
9/ yang karena dosa2nya, airmatanya terus mengalir/ Tuhanku, pakaian badanku telah dinodai selamanya oleh dosa2 yang berat sekali."
10/ Imam Busyeiry, Penyair madah yang terkenal dengan Kasidah Burdahnya, setelah panjang lebar mengakui dosa2nya di waktu muda,
11/ menyatakan pengharapannya yang sangat menarik: "La'alla rahmata Rabbï hïna yaqsimuhã/ ta'tï 'alã hasabil 'ishyãni fil qisami."
12/ "Semoga rahmat Tuhan saat dibagi kelak, pembagiannya disesuaikan dosa2." Maksudnya, yg dosanya banyak mendapat rahmat banyak.
13/ Penyair masyhur kita Chairil Anwar, dalam sajaknya
14/ di negeri asing// Tuhanku/ di pintumu aku mengetuk/ aku tidak bisa berpaling. Presiden Penyair Indonesia Sutardji Calzoum Bahri…
15/ yang pernah dijuluki Penyair Bir (Bandingkan dg Abu Nuwas yang dijuluki Penyair Anggur), dalam puisinya IDUL FITRI, bermunajat:
16/ "O lihat Tuhan, kini si bekas pemabuk ini/ ngebut/ di jalan lurus/ Jangan Kau depakkan lagi aku ke trotoir/ tempat usia lalaiku …
17/ menenggak arak di warung dunia/ Kini biarkan aku menenggak arak cahayaMu/ di ujung sisa usia."
0 comments:
Post a Comment